BP Batam Apresiasi Sinergi Seluruh Stakeholder dalam Kesiapan Arus Balik Angkutan Lebaran 2025

Ist

Keprinews
, Anggota/Deputi Bidang Pengelolaan Bandara, Pelabuhan, dan Lalu Lintas Barang BP Batam, Ruslan Aspan, meninjau secara langsung kesiapan arus balik Angkutan Lebaran di Terminal Ferry Internasional Batam Centre, Sabtu (5/4/2025).


Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut General Manager Pelabuhan Penumpang BP Batam, Benny Syahroni, serta pihak pengelola Terminal Ferry Internasional Batam Centre, PT Metro Nusantara Bahari.


Ruslan menyampaikan bahwa kunjungannya bertujuan untuk memastikan kesiapan layanan CIQP (Customs, Immigration, Quarantine, and Port) dalam mendukung kelancaran arus balik Lebaran H+4 di salah satu terminal internasional tersibuk di Batam tersebut. Sepanjang tahun 2024, tercatat lebih dari 2 juta penumpang datang dan berangkat melalui Terminal Ferry Internasional Batam Centre.


“BP Batam ingin memastikan seluruh stakeholder dapat memberikan pelayanan terbaik bagi para penumpang, baik domestik maupun mancanegara, sesuai arahan Kepala dan Wakil Kepala BP Batam,” ujar Ruslan.


Ia juga menekankan pentingnya seluruh petugas untuk menjaga ritme dan kualitas layanan selama periode arus balik Lebaran, mengingat tingginya mobilitas masyarakat di pelabuhan internasional tersebut.


Dalam kesempatan tersebut, Ruslan menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi yang terjalin antara BP Batam, Imigrasi, Bea Cukai, serta pengelola pelabuhan, dalam mendukung kelancaran layanan bagi para penumpang.


“Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, kami optimistis arus balik Lebaran tahun ini dapat berlangsung lancar, aman, dan nyaman. BP Batam bersama seluruh stakeholder berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik selama periode Angkutan Lebaran 2025,” tutup Ruslan.


Sebagai informasi, jumlah penumpang kapal yang berangkat dari Terminal Ferry Internasional Batam Centre hingga H+4 Lebaran 2025 tercatat meningkat sebesar 3 persen, dari 130 ribu penumpang pada 2024 menjadi 134 ribu penumpang di tahun 2025. Hal ini mencerminkan tingginya antusiasme masyarakat Batam dan wisatawan dalam memanfaatkan momentum libur Lebaran Idulfitri tahun ini.(*/)



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA