BP Batam Kawal Investasi Industri MRO Batam

Foto:ist

Keprinews
, Anggota/Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam, Fary Djemy Francis meninjau Kawasan Ekonomi Khusus Batam Aero Technic (KEK BAT) di Kawasan Bandara Internasional Hang Nadim, Rabu, (19/3/2025).


Kunjungan Fary ingin memastikan kegiatan industri kedirgantaraan khususnya Maintenance, Repair & Overhaul (MRO) pesawat terbang di KEK ini bejalan lancar. 


 “Kami diminta Bapak Presiden untuk memberikan kemudahan-kemudahan investasi dan proses bisnis bagi para pelaku usaha di Batam,” kata Fary usai peninjauan. 


Atas amanah yang diberikan tersebut, ia bersama jajaran pimpinan komitmen untuk mendorong memaksimalkan insentif di KPBPB dan kawasan ekonomi khusus Batam. 


 “Meski ada beberapa kendala, bisa kita fasilitasi di K/L terkait untuk diberikan kemudahan seperti tax/pajak dan komponen lainnya,” ujar Fary.


Ia pun mengaku optimis dengan letak KEK BAT di Kawasan strategis dan target investasi Rp 7,29 Triliun hingga tahun 2030 dapat menjadikan MRO Batam terbesar di Kawasan asia.


 “Saya meyakini dengan kelebihan dan kapasitas KEK untuk pengembangan MRO di kawasan ini kedepan dapat menjadi salah satu MRO terbesar di Kawasan Asia bahkan dunia,” harap Fary.


Turut mendampingi peninjauan, Kepala Pusat Pengembangan KPBPB Batam dan KEK, Irfan Syakir Widyasa dan tim. () 



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA