PMI Kota Batam Apresiasi Peran BP Batam dalam Kegiatan Kemanusiaan

PMI Kota Batam Apresiasi Peran BP Batam dalam Kegiatan Kemanusiaan (ist) 

Keprinews
, Batam--Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) yang diwakili oleh Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Lilik Lujayanti menerima kunjungan audiensi Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Batam, Sri Soedarsono pada Kamis (23/1/2025) di Marketing Centre.


Sri Soedarsono bersama tim hadir ke BP Batam dalam rangka memperoleh informasi tentang perusahaan di Batam yang sekiranya dapat mendukung dan menyukseskan program kemanusiaan Bulan Dana PMI Kota Batam.


"Terima kasih kepada BP Batam yang selama ini sudah aktif dan konsisten bekerja sama dengan PMI Kota Batam dalam berbagai kegiatan kemanusiaan yang kita selenggarakan," kata Sri Soedarsono.


"Harapan kami melalui pertemuan ini, dukungan dari BP Batam serta perusahaan swasta di Batam dapat semakin banyak mengalir untuk menyukseskan program kemanusiaan Bulan Dana PMI Kota Batam," tutup salah satu tokoh wanita di Batam ini.


Merespon pernyataan Sri Soedarsono, Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Lilik Lujayanti menuturkan pada prinsipnya BP Batam bersedia mendukung berbagai kegiatan kemanusiaan dan berharap kerja sama antara BP Batam dengan PMI Kota Batam dapat terus berjalan.


"Selama ini BP Batam aktif bekerja sama dengan PMI Kota Batam untuk mendukung kegiatan kemanusiaan seperti donor darah dan bakti sosial, semoga pertemuan hari ini dapat mempererat komitmen BP Batam bersama PMI Kota Batam untuk terus aktif dalam berbagai kegiatan sosial kemanusiaan khususnya di Batam," pungkas Lilik.


Turut hadir dalam pertemuan ini Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol, Ariastuty Sirait dan Sekjen PMI Kota Batam, Asmin Patros. (MI)



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA