BP Batam Dukung Penuh Pembangunan Proyek PLTS


Keprinews
, Batam--Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui Anggota Bidang Pengusahaan, Wan Darussalam dan PT Batam Sarana Surya menandatangani Adendum Kedua Penyediaan Infrastruktur Genangan Waduk Duriangkang, Selasa (24/12/2024).


Berlangsung di Kantor Perwakilan Jakarta, penandatanganan ini sekaligus menegaskan komitmen BP Batam dalam mendukung pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sebagai salah satu Energi Baru Terbarukan (EBT).


Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam, Wan Darussalam mengatakan jika dua waduk besar yakni Duriangkang dan Tembesi juga akan memiliki peran besar untuk memproduksi listrik dan pengembangan sumber energi hijau (_green energy_) bagi kebutuhan industri di Kota Batam.


"Ini menjadi tonggak awal pengembangan energi hijau di Batam. Mari kita dukung agar realisasi pembangunan PLTS ini semakin meningkatkan daya saing Batam sebagai salah satu destinasi investasi unggulan di Indonesia," ujarnya usai kegiatan.


Ia mengatakan bahwa BP Batam akan selalu mendukung penuh pembangunan proyek PLTS.


Dengan harapan, proyek strategis ini dapat memenuhi kebutuhan listrik bagi seluruh kawasan industri yang ada di Batam.


"Sebagai salah satu kawasan pembangunan PSN PLTS, kami berharap Batam bisa tumbuh dan berkembang sebagai kawasan smart city yang betul-betul memanfaatkan green energy," tambahnya.


Tidak hanya itu, lanjut Wan Darussalam, pengerjaan proyek PLTS tersebut juga memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan. Selain menciptakan lapangan kerja baru, pembangunannya nanti pun mampu membangkitkan perekonomian lokal.


"Proyek ini juga akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Mudah-mudahan ini bisa terealisasi dengan baik dan berjalan lancar," pungkasnya.


Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto serta Anggota Bidang Kebijakan Strategis BP Batam; Enoh Suharto Pranoto; Direktur Badan Usaha SPAM BP Batam Denny Tondano; Kepala Biro Hukum dan Organisasi BP Batam, Alex Sumarna dan Direktur Evaluasi dan Pengendalian BP Batam, Asep Lili Holilulloh. (*)



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA