Pengerjaan Fly Over Sei Ladi Masuk Tahap Pengerjaan Struktur Utama

Pengerjaan Fly Over Sei Ladi Masuk Tahap Pengerjaan Struktur Utama (ist) 
Keprinews, Batam--Pengerjaan proyek flyover Sei Ladi terus digesa. Saat ini, progres pengerjaan proyek telah mencapai 85 persen. Badan Pengusahaan (BP) Batam mentargetkan, pertengahan Desember 2024, Fly Over Sei Ladi sudah bisa diresmikan.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Sub Direktorat Pembangunan Kepelabuhanan Dan Bandara BP Batam, Boy Zasmita, Kamis (14/11/2024).

"Jadi pertengahan Desember ini, kita targetkan sudah bisa diresmikan. Terutama untuk Fly Over dulu," ujar Boy.

Ia menjelaskan, pengerjaan Fly Over Sei Ladi telah masuk pada struktur utama Fly Over, yakni pengerjaan pengecoran badan jalan terakhir, dan pemasangan parapet motif pucuk rebung disepanjang Fly Over.

"Kemudian dilakukan juga penyelesaian penimbunan oprit jembatan, pada abutment 1 dan 2," katanya. 

Diluar struktur utama Fly Over, dilaksanakan pembangunan jalan pedestrian di seluruh ruas jalan. Pekerjaan u-turn di depan Pura Amertha Buana dan persiapan pembuatan papan nama Fly Over Lela Bahari.

"Tidak ada gangguan dari cuaca, pengerjaan masih berjalan sesuai dengan progres. Mohon dukungannya, agar semua perencanaan bisa berjalan sesuai rencana," tutupnya.

Sebagaimana yang diketahui, pekerjaan Fly Over Sei Ladi merupakan proyek Multiyears Contract (MYC) yang dimulai dari tanggal 28 Desember 2023 dan ditargetkan selesai pada 31 Desember 2024.

Pekerjaan ini terdiri Pembangunan Ruas 1 (Fly Over) yang akan mengakomodir rute Sekupang-Batam Center; pengembangan jalan, jalur pedestrian, dan jalur sepeda pada Ruas 2 (Pura Agung-SMK Kartini).

Selanjutnya, Pelebaran Ruas 3 menuju kawasan Baloi dan pengembangan Ruas 4 yang merupakan jalan alternatif baru untuk rute Baloi-Batam Center melalui SPBU Sei Ladi.

Panjang struktur Fly Over ini sendiri, lebih kurang 120 meter dengan lebar 10,5 meter. Fly over ini didesain 1 jalur dengan 3 lajur, dari Sekupang menuju Batam Center. (*)



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA