Update PSN Rempang Eco-City: 5 KK Tempati Rumah Baru Tanjung Banun

Update PSN Rempang Eco-City: 5 KK Tempati Rumah Baru Tanjung Banun (ist) 
Keprinews, Batam--Badan Pengusahaan (BP) Batam memfasilitasi pergeseran terhadap satu Kepala Keluarga (KK) terdampak PSN Rempang Eco City ke rumah baru di Tanjung Banun, Senin, (7/10/2024).


Pergeseran itu menambah total warga Rempang yang telah pindah ke rumah baru sebanyak lima KK dari 210 KK yang telah berada di hunian sementara. 


"Alhamdulillah, hari ini kami pindah ke rumah baru, terima kasih kepada BP Batam yang telah membantu kami pindah," kata Siti Hajar, warga Rempang. 


Ia berharap investasi dapat segera terwujud sehingga memberikan dampak baik terhadap kemajuan daerah. 


 "Semoga Rempang semakin baik," harapnya. 


Sementara, Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait memberikan apresiasi atas dukungan masyarakat terhadap PSN Rempang Eco City dan berharap rumah baru menjadi harapan baru bagi taraf hidup masyarakat.


“Lewat dukungan yang luar biasa ini harapannya investasi ini dapat segera terealisasi sehingga dapat semakin memberikan dampak positif bagi masyarakat,” kata Tuty di Batam Center. 


Ditambahkannya, BP Batam terus berupaya maksimal dan menjamin agar masyarakat dapat memperoleh hak-hak nya selama proses pengembangan kawasan berlangsung. 


"Dari awal BP Batam berkomitmen tidak hanya menjamin biaya hidup namun juga membantu pergeseran warga baik ke hunian sementara maupun ke rumah baru," ujar Tuty. () 



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA