BP Batam Terima VKN Kementerian Hukum dan HAM Tahun 2024

BP Batam Terima VKN Kementerian Hukum dan HAM Tahun 2024 (ist) 
Keprinews, Batam--Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Kepala Bidang Sistem Informasi, Sardin Sitorus menerima Visitasi Kepemimpinan Nasional (VKN) Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXXVIII Kementerian Hukum dan HAM Tahun 2024 yang dipimpin oleh Widyaiswara Ahli Madya, Dr. Edy Santoso, S.T., M.H. pada Kamis (17/10/2024) di IT Center BP Batam.


Pada VKN ke BP Batam, PKN bertema “Transformasi Tata Kelola Pelayanan Bidang Hukum dan HAM untuk Mendukung Penegakan Hukum yang Responsif” ini di ikuti oleh Peserta yang merupakan Pejabat Eselon II di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.


Sardin Sitorus bersama tim dalam kesempatan ini turut memaparkan sejarah perjalanan serta keunggulan dari IT Centre BP Batam yang dilanjutkan dengan diskusi interaktif bersama peserta PKN dan ia berharap informasi yang dibagikan dapat bermanfaat bagi peserta PKN.


“Lewat pertemuan dan paparan kami serta diskusi hari ini, semoga rekan-rekan peserta PKN dapat mendalami dan menambah wawasan yang diperlukan, khususnya yang terkait dengan pengembangan layanan digital dan IT Centre,” ujar Sardin Sitorus.


Merespon hal tersebut, Widyaiswara Ahli Madya, Dr. Edy Santoso, S.T., M.H. mengucapkan terima kasih atas penerimaan dari BP Batam dan berharap pertemuan ini dapat bermanfaat bagi kedua belah pihak.


"Terima kasih kepada BP Batam atas penerimaan yang baik, tentunya diskusi hari ini akan kami jadikan materi untuk memenuhi komponen pembelajaran yang saat ini tengah dijalani oleh rekan-rekan peserta PKN Tingkat II Angkatan XXXVIII Kementerian Hukum dan HAM" kata Dr. Edy Santoso, S.T., M.H.


Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Bidang Data dan Informasi, Nova Ridwanullah Faizal; serta beberapa Pejabat Tingkat IV di lingkungan BP Batam. (MI)



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA