Turnamen Karate Piala Amsakar Cup II Resmi Dimulai

Piala Amsakar Cup II resmi dibuka oleh Wakil Wali Kota Batam (ist) 
Keprinews, Batam--Ajang bergengsi Open Tournament dan Festival Saba Karate 2024 Piala Amsakar Cup II resmi dibuka oleh Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, Jumat (13/9) di Polluxe Habibie, Batam Center. 


Turnamen yang berlangsung 13 hingga 15 September ini menghadirkan para atlet karate terbaik dari seluruh Kepulauan Riau untuk berkompetisi dan menunjukkan keterampilan mereka.


Dalam acara pembukaan, Amsakar Achmad menyampaikan apresiasi mendalam kepada pengurus Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kepri dan Batam, serta seluruh dewan hakim, wasit, dan pengurus perguruan yang telah berkontribusi besar dalam kesuksesan acara ini. 


"Sebagai Pembina Forki Kepri, saya ucapkan terima kasih atas dukungan yang berkelanjutan untuk pengembangan olahraga karate di Batam. Dukungan ini sangat penting dalam mencetak atlet-atlet berprestasi yang akan membawa nama baik daerah kita," ujarnya.


Selanjutnya, Amsakar mengungkapkan apresiasinya kepada pengurus Saba Karate yang secara konsisten menyelenggarakan event ini dengan sangat baik. Ia mencatat bahwa ini adalah kali ketiga turnamen Saba Karate diadakan.


"Turnamen pertama diadakan tahun lalu di sini, di Polluxe Habibie, kemudian yang kedua di Sagulung, dan kini kita kembali ke sini. Ini menunjukkan komitmen dan konsistensi dari semua pihak yang terlibat dalam memajukan olahraga karate di Batam," ucapnya. 


Amsakar berharap agar kegiatan ini terus dikelola dengan lebih baik dan menjadi ajang kompetisi berkualitas, baik dari segi penyelenggaraan maupun pembinaan atlet. Dengan pengelolaan yang profesional, ia yakin turnamen ini dapat menjadi titik awal bagi lahirnya atlet-atlet berbakat yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional. 


"Saya percaya Batam memiliki banyak talenta muda yang mampu mengharumkan nama kota ini. Melalui event berkualitas seperti Saba Karate, saya berharap para atlet kita dapat meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan," tuturnya.


Lebih lanjut, Amsakar menekankan pentingnya semangat, kerja keras, dan dedikasi dalam meraih prestasi. Ia menegaskan bahwa pencapaian tidak mungkin diraih tanpa adanya kesempatan berkompetisi. 


"Prestasi tidak datang begitu saja. Atlet hebat tidak lahir tanpa latihan yang disiplin, dan tidak ada prestasi tanpa event sebagai ajang pembuktian," tegasnya.


Menurut Amsakar, turnamen ini adalah kesempatan besar bagi atlet muda untuk mengasah kemampuan dan meraih prestasi. Ia berharap ajang ini dapat melahirkan atlet berbakat yang akan mengharumkan nama Batam dan Kepulauan Riau di masa depan.


"Saya melihat antusiasme dan harapan besar dari para atlet yang bertanding. Ini adalah modal penting untuk mendorong prestasi Forki Kepri dan Batam. Jika kita semua bisa bersatu dan sehati, insyaallah karate di Batam akan semakin maju dan berkembang," pungkasnya.() 

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA