BP Batam – Kemenhub Gelar Sosialisasi Penyusunan SKP

BP Batam – Kemenhub Gelar Sosialisasi Penyusunan SKP (ist) 

Keprinews
, Batam--Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Biro Sumber Daya Manusia (SDM) bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggelar sosialisasi Penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) bagi PNS Kemenhub yang bertugas pada instansi atau lembaga di seluruh Indonesia termasuk BP Batam.


Sosialisasi ini digelar secara tatap muka dan daring pada Jum'at (20/9/2024) di IT Centre BP Batam dan aplikasi Zoom Meeting dengan menghadirkan narasumber Kepala Bagian Manajemen Talenta ASN, Agus Sugiharto, S.Psi., M.B.A., dan Analis Sumber Daya Manusia Aparatur Ahli Muda, Firdaus Prima dari Kementerian Perhubungan.


Dalam kegiatan ini turut hadir Kepala Bagian Disiplin dan Pengelolaan Kinerja SDM, Nuraini Lubis; serta beberapa Pejabat Tingkat III, IV, dan pelaksana di lingkungan BP Batam


“Kegiatan hari ini merupakan kolaborasi antara BP Batam dengan Kemenhub dalam hal pengelolaan SDM yang juga dihadiri oleh beberapa perwakilan dari Instansi di seluruh Indonesia,” ujar Nuraini.


"Mengingat di BP Batam cukup banyak PNS dari Kementerian Perhubungan, hari ini kami bekerja sama dengan Biro SDMO Kemenhub untuk mensosialisasikan update tentang penyusunan SKP ini sebagai upaya peningkatan kinerja dan pengembangan pegawai yang tepat sasaran" terang Nuraini.


Ia berharap pengelolaan kinerja SDM di lingkungan BP Batam dapat terus berkembang untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat maupun pelaku usaha di Batam. (MI)



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA