Jasa Raharja Kepri Lakukan Penyerahan Bantuan Peningkatan Usaha Pesona Alam Tangga Seribu Batam


Keprinews
, Batam – Jasa Raharja Kepulauan Riau melakukan penyerahan bantuan peningkatan usaha di Pesona Alam Tangga Seribu pada hari Rabu, 12 Juni 2024. Bantuan yang diberikan berupa pembangunan toilet umum dan rumah adat melayu yang bisa digunakan untuk mengembangkan usaha wisata alam di Tangga Seribu.


Acara penyerahan tersebut dilakukan dengan kolaborasi antara PT Jasa Raharja Cabang Kepulauan Riau dengan organisasi Spirit of Millenial Jasa Rahara Kepulauan Riau, acara penyerahan bantuan tersebut juga dipimpin langsung oleh Wanda P. Asmoro selaku Kepala PT Jasa Raharja Cabang Kepulauan Riau dan didampingi oleh Heidy Mahardiani Gandi selaku Kepala Unit Keuangan, Akuntasi & TJSL PT Jasa Raharja Cabang Kepulauan Riau bersama dengan Branch Manager Jasa Raharja Putra Batam Kristiany Parura.


“Kami berharap dengan pemberian bantuan toilet umum dan rumah adat ini bisa meningkatkan eksistensi Pesona Alam Tangga Seribu dan semoga pengurus di wisata alam ini amanah dalam menggunakan bantuan tersebut”, Wanda P. Asmoro menyampaikan.


Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan peletakan batu pertama yang dilakukan langsung oleh Wanda P. Asmoro di lokasi pembangunan yang disaksikan oleh seluruh tamu undangan.


Bantuan PT Jasa Raharja Cabang Kepulauan Riau ini disambut baik oleh Ketua Pengurus Pesona Alam Tangga Seribu Nunung Sulistiyanto, “Kami dari Pesona Alam Tangga Seribu mengucapkan terima kasih kepada PT Jasa Raharja Cabang Kepulauan Riau, bantuan ini akan kami rawat dengan baik dan juga akan kami laporkan perkembangannya”. []


Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA