Walikota Batam Terus Sejahterakan Guru di Batam

Wali Kota bersama Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina, menyerahkan insentif untuk guru madrasah Kota Batam(ist) 

Keprinews
, Batam--Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, terus mensejahterakan para guru, salah satunya melalui pemberian insentif. Kali ini, Wali Kota bersama Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina, menyerahkan insentif untuk guru madrasah Kota Batam di Golden Prawn, Bengkong, Selasa (6/2/2024).


"Kami terus berupaya mensejahterakan masyarakat Batam, termasuk para guru," ujar Rudi.


Bagi Rudi, guru memiliki jasa besar bagi masa depan generasi penerus. Ia berpesan, guru berperan penting dalam membangun karakter anak didik. Ia mengaku, terus berupaya mensejahterakan para tenaga pendidik di Batam.


"Peran guru sangat penting, masa depan generasi bangsa ada pada para guru dan kita semua," katanya.


Di kesempatan itu, Wali Kota mengajak para guru terus mendukung program pembangunan Kota Batam. Dengan pembangunan itu, akan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan.


"Kota Batam sedang membangun, andil bapak-ibu semua sangat dibutuhkan," kata Rudi di hadapan para guru.


Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina, mengapresiasi upaya Batam yang terus menyejahterahkan para guru di Kota Batam.


"Tak hanya kesejahteraan, kemahiran para guru juga perlu diperhatikan. Pemko Batam sudah sangat luar biasa dalam mensejahterakan guru," katanya.


Untuk mensejahterakan para guru, tentu Batam terus meningkatkan pendapatan asli daerah dengan upayanya. "Untuk itu, kita semua harus mendukung pembangunan dan peningkatan ekonomi daerah," katanya.


Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Batam, Zulkarnain, mengajak para guru madrasah untuk terus mendukung program pemerintah.


"Kita semua berkomitmen mendukungan program pemerintah yang muaranya akan menjadikan Batam ini maju dan masyarakat sejahtera," katanya.() 

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA