Jelang Malam Pergantian Tahun 2024 Penjual Jagung Di Lingga Meraup Cuan

Pedagang jagung manis (ist) 

Keprinews.com
, Lingga - Seperti biasanya menjelang malam pergantian tahun, petani dan pedagang jagung di Kabupaten Lingga Meraup Cuan. Pedagang jagung musiman ini mulai bermunculan.


Para pedagang ini menjual dagangannya di pasar tradisional, depan rumah warga ,pinggir jalan dan emperan toko dengan harga yang ekonomis atau sangat terjangkau bagi masyarakat.


Seperti biasanya jagung manis sangat diminati masyarakat untuk di bakar dan di rebus untuk persiapan kumpul bersama keluarga dan di makan di malam pergantian tahun.


Salah seorang pedagang jagung saat ditemui wartawan Keprinews.com mengatakan kalau jagung yang dia jual harganya bervariasi ,ada yang 3 biji di bandrol dengan harga Rp.10,000, ada yang per bijinya Rp. 5,000.


"Jagung yang saya jual ini jenis jagung manis saya beli dari petani desa lanjut Kecamatan Singkep Pesisir. Saya jual dengan harga 3 biji Rp.10,000 ,ada yang 1 bijinya Rp. 5,000 tergantung dari ukuran besar kecilnya," jelas pedagang, pada Minggu (31/12/2023).







Awalludin.

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA