BU SPAM Kejar Target Penyambungan dan Relokasi Pipa 300

penyambungan dan merelokasi posisi pipa (foto:humas bp Batam) 

Keprinews
, Batam--Hujan dengan intensitas tinggi pada Senin (14/8/2023), menyebabkan pipa berukuran 300 mm di depan Perumahan Symphony Land Nongsa putus.

Posisi pipa yang berada di atas bukit tersebut, putus karena bukit yang berada di pulau jalan dari arah Simpang Batu Besar menuju Turi Beach mengalami longsor.

Direktur Badan Usaha SPAM BP Batam, Denny Tondano mengatakan, akibat longsor tersebut ada 5 sambungan pipa 300 mm yang terlepas. Sehingga untuk penanganannya, dilakukan penyambungan dan merelokasi posisi pipa.

"Kita akan turunkan pipanya yang kurang lebih sepanjang 270 meter. Kita turunkan dari posisi sekarang, baru setelah itu kita lakukan penyambungan," ujarnya, Selasa (15/8/2023).

Ia menjelaskan, relokasi pipa ini merupakan solusi jangka pendek. Sementara untuk solusi jangka panjang, akan dilakukan pemotongan bukit yang berada di pulau jalan dan selanjutnya akan ditanam kembali di pulau jalan.

"Jadi untuk pekerjaan yang saat ini, kita sedang mobilisasi material. Untuk kegiatan di lapangan sedang di lakukan persiapan-persiapan," katanya.

Ia menambahkan, pekerjaan relokasi dan penyambungan pipa ini akan memakan waktu selama satu hari jika tidak ada gangguan cuaca.

"Mudah-mudahan bisa diselesaikan dalam waktu yang lebih cepat," imbuhnya. () 



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA