Bupati Situbondo Kunjungi Pusat Data dan Sistem Informasi BP Batam

Bupati Situbondo Kunjungi Pusat Data dan Sistem Informasi BP Batam(humas) 

Keprinews.com, Batam--Bupati Situbondo, Karna Suswandi, mengunjungi Pusat Data dan Sistem Informasi (PDSI) BP Batam, Kamis (13/7/2023).

Dalam kunjungannya, Karna bermaksud memperpanjang kerja sama penggunaan fasilitas Disaster Recovery Center (DRC) Data Center BP Batam.

Yang mana, DRC berfungsi untuk menyelamatkan dan menduplikasi data yang tersimpan di Data Center utama.

"Saya melihat, upaya untuk mengamankan server milik kami dilakukan dengan luar biasa. Oleh sebab itu, kami sampaikan rasa terima kasih kepada BP Batam," ujar Karna usai kunjungannya.

Ia berharap, kerja sama ini terus berlanjut. Tidak hanya pengamanan server Dinas Pendidikan dan Layanan LPSE Pemerintah Kabupaten Situbondo saja, tapi meluas ke instansi lainnya.

"Kami juga berharap agar pengamanan data dan kegiatan yang bersifat IT di Kabupaten Situbondo bisa berjalan baik. Saya nanti akan coba untuk mengajak para pimpinan OPD di Situbondo agar bisa hadir ke sini sebagai upaya untuk meningkatkan kerja sama ke depan," pungkasnya.

Sementara, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, melalui Kepala PDSI BP Batam, Sylvia J. Malaihollo, mengapresiasi kunjungan kerja yang dilakukan Bupati Situbondo.

Sylvia mengungkapkan, kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Situbondo dan BP Batam dalam penggunaan fasilitas layanan DRC telah berlangsung sejak tahun 2019 lalu.

Sylvia berharap, IT Center BP Batam bisa menjadi bagian dari ekosistem pusat data nasional ke depannya. Bukan lagi sekadar untuk kebutuhan BP Batam semata.

"Sesuai arahan Kepala BP Batam, IT Center kita harapkan mampu jadi bagian ekosistem pusata data nasional. Hal ini selaras dengan cita-cita mewujudkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dalam penyelenggaraan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi," ujarnya. (DN)




Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA