Bangun Sinergi, Muhammad Rudi Ajak Forkopimda Dukung Pembangunan Kota Batam

Upacara 17 Hari Bulan 2023 yang berlangsung di Alun-alun Engku Putri, Kota Batam, Senin (19/6/2023)

Keprinews.com
, Batam-Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, mengajak Forkopimda untuk mendukung pembangunan Kota Batam.

Rudi menyampaikan pesan tersebut usai menghadiri Upacara 17 Hari Bulan 2023 yang berlangsung di Alun-alun Engku Putri, Kota Batam, Senin (19/6/2023).

"Upacara ini sebagai momentum untuk saling berkoordinasi dan mengomunikasikan program antar instansi ke depannya," ujar Rudi.

Pada kesempatan tersebut, Rudi yang juga menjabat sebagai Wali Kota Batam mengajak seluruh Forkopimda untuk terus membangun dan memperkuat sinergi antar instansi.

Menurutnya, pembangunan dan kemajuan Kota Batam ke depan tak terlepas dari peran serta dan dukungan dari pemerintah serta seluruh elemen masyarakat.

Mengingat, situasi kondusif Kota Batam bakal berdampak positif terhadap peningkatan investasi dan pertumbuhan ekonomi.

"Keberhasilan pembangunan juga tidak lepas dari peran bersama institusi di Batam. Melalui kegiatan ini, kita berharap dapat terus memupuk kebersamaan. Tidak hanya level pimpinan, tapi hingga ke bawah," tambahnya.

Sementara, Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto atau akrab disapa Cak Nur, yang bertugas sebagai inspektur upacara turut menyampaikan hal senada.

Menurutnya, komitmen pemerintah untuk menyelesaikan pembangunan Kota Batam perlu mendapatkan dukungan dari berbagai lini.

"Kami komponen Forkompinda Kota Batam selalu siap menjadi garda terdepan membantu rakyat," ujarnya. (DN)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA