Hadiri Halal Bihalal Punggowo Kota Batam, Muhammad Rudi Ajak Masyarakat Jaga Kekompakan dan Solidaritas

Hadiri Halal Bihalal Punggowo Kota Batam, Muhammad Rudi Ajak Masyarakat Jaga Kekompakan dan Solidaritas(ist) 

Keprinews.com
, Batam- Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, menghadiri agenda Halal Bihalal Paguyuban Among Wargo Jowo (Punggowo) Kota Batam yang berlangsung di Alun-alun Engku Putri, Minggu (28/5/2023).

Kehadiran orang nomor satu di Kota Batam tersebut mendapat sambutan hangat dari puluhan ribu masyarakat Batam asal Jawa.

Dalam pidato sambutannya, Rudi yang juga menjabat sebagai Wali Kota Batam tak lupa untuk mengajak seluruh masyarakat asal Jawa untuk tetap kompak dan menjaga solidaritas.

Menurut Rudi, dukungan seluruh elemen masyarakat menjadi kunci penting keberhasilan pembangunan Kota Batam.

"Mari bersama menjaga kekompakan dalam mendukung pembangunan Kota Batam yang kita cintai. Kemajuan Kota Batam tak terlepas dari dukungan seluruh elemen masyarakat," ujarnya penuh semangat.

Rudi menyampaikan, BP Batam sedang menyiapkan beberapa rencana strategis untuk mendukung percepatan kemajuan kota.

Mulai dari melakukan pelebaran jalan arteri Batu Ampar hingga Nongsa, pembangunan Terminal 2 Bandara Internasional Hang Nadim Batam, pengembangan Pelabuhan Batu Ampar menjadi pelabuhan bertaraf internasional, hingga menyiapkan desain pembangunan transportasi modern yakni Light Rail Transit (LRT).

"Batam sedang kita bangun menjadi suatu kota modern untuk masyarakat semuanya. Untuk itu, mari kita bersatu padu," tambahnya.

Sementara, Ki Lurah Punggowo, H.M Soerya Respationo, mengapresiasi bantuan yang telah Muhammad Rudi berikan dalam pelaksanaan agenda halal bihalal.

Pria yang akrab disapa Romo ini juga mengajak seluruh masyarakat Kota Batam asal Jawa untuk dapat beradaptasi dengan baik dalam memajukan daerah.

"Dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung," ujarnya. (DN)


Editor:red

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA