Kehadiran Kepala BP Batam Disambut Hangat Warga Buliang Batu Aji

Keprinews.com, Batam-Dalam rangka menjalin silaturahmi dengan masyarakat Kota Batam, Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Muhammad Rudi bersama rombongan menggelar Safari Ramadhan dan Tarawih bersama di Masjid Baiturrahman, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji, Kamis (6/4/2023).

Safari Ramadhan dan Tarawih bersama di Masjid Baiturrahman (ist) 

Kehadiran Muhammad Rudi dan rombongan disambut hangat dan penuh kekeluargaan oleh warga masyarakat setempat. Sebab, sosok Muhammad Rudi, yang menurut warga telah banyak memberi konstribusi perubahan pembangunan dan perekonomian Kota Batam menjadi lebih baik selama Kota ini dipimpin Muhammad Rudi.

Ketua Yayasan Baiturrahman, Akhirman mengatakan, Muhammad Rudi sudah banyak berkontribusi dalam pembangunan di Kota Batam. Bahkan, saat ini seluruh jemaah yang ada di Masjid Baiturrahman sudah merasakan langsung dampak dari pembangunan selama ini.

"Terima kasih banyak bapak pembangunan, Muhammad Rudi. Kami sekarang sudah tidak merasakan macet lagi. Terutama di simpang Barelang itu," ujarnya.

Sementara itu, Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengaku bahagia dan bangga atas sambutan yang diberikan kepadanya. Sambutan hangat dari masyarakat ini, kata Muhammad Rudi, karena adanya hubungan emosional yang sudah terjalin sejak lama.

"Silaturahmi ini dekat sekali, karena ada rasa saling menghargai dan sudah dekat. Jadi seperti sudah tidak ada batas. Sehingga suasana menjadi hidup," ujarnya. 

Ia melanjutkan, melalui kegiatan ini dirinya berharap dapat semakin mempererat hubungan antara pemerintah dengan masyarakat Kota Batam. Hal ini tak lain, sebagai wujud sinergi, guna membangun Kota Batam menjadi kota Madani dan Modern.

"Mari kita terus menjaga kekompakan ini untuk membangun Batam yang kita cintai ini," ujar Muhammad Rudi. (EI)



Kabiro Humas, Promosi dan Protokol



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA