Satpomau Lanud Hang Nadim Gelar Opsgaktib

Keprinews.com, Batam--Komandan Pangkalan TNI AU (Lanud) Hang Nadim Letkol Pnb Iwan Setiawan, S.A.P melalui Surat Perintah Nomer sprin/139/X/2022 tanggal 19 Oktober 2022 memerintahkan Komandan Satuan Polisi Militer (Dansatpom) Kapten Pom Hendrik Yoneska, S.ST.Han untuk melaksanakan Operasi Penegakan Ketertiban (Opsgaktib) Triwulan IV tahun 2022 di bundaran Bandara Internasional Batam (BIB). (14/12). 

Operasi Penegakan Ketertiban (Opsgaktib) Triwulan IV tahun 2022 di bundaran Bandara Internasional

 Seterimanya Surat Perintah tersebut, Dansatpom sebagai penanggungjawab operasi menindaklanjuti berkoordinasi dengan pihak Avsec dan pimpinan BIB untuk pelaksanaannya. Dengan kekuatan 18 orang terdiri dari 10 personel Pomau, 3 personel Pam Bandara dan 5 personel Avsec BIB operasi Waspada Wira Elang dapat terlaksana dengan tertib, aman dan lancar. 

Dalam arahannya Danlanud menyampaikan opsgaktib harus dilaksanakan dengan tegas dan profesional dengan tetap mengedepankan pendekatan secara humanis. “laksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab, tegas dan profesional namun tetap mengedepankan pendekatan secara humanis dengan masyarakat”. 


 Sementara itu, didampingi Kasi Gaktib Lanud Hang Nadim Letda Pom Arifin, Dansatpom menyampaikan pelaksanaan Opsgaktib kali ini merupakan tindakan antisipasi terjadinya terorisme berupa informasi adanya teror bom, pencegahan sabotase terhadap bandara diakhir tahun menjelang liburan Natal dan tahun baru maupun upaya penyelundupan barang-barang terlarang sesuai undang-undang berupa narkoba, bahan peledak maupun senjata tajam.

“menjelang akhir tahun terutama saat lonjakan penumpang dimasa liburan Natal dan tahun baru, kami sebagai petugas berupaya semaksimal mungkin untuk mengantisipasi dan mencegah adanya tindakan terorisme berupa terror bom, sabotase maupun tindakan-tindakan melawan hukum lainnya di wilayah tugas Satpom Lanud Hang Nadim” tutur Hendrik.

Kasi Gaktibpun juga menambahkan hasil dari operasi Gaktib kali ini. “Hingga sejauh ini hasil dari Opsgaktib tidak ditemukan benda-benda mencurigakan maupun tindakan-tindakan yang melawan hukum,” tambah Arifin.


Editor;ana

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA