Kapolres Karimun Perketat Penjagaan Mako Polsek Jajaran

Keprinews.com, Karimun, Kepri–Antisipasi Teror, Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano, S.I.K, S.H melaksanakan sidak ke Polsek jajaran Polres Karimun.

Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano, S.I.K, S.H melaksanakan sidak ke Polsek jajaran Polres Karimun (foto:humas) 

Kamis (08/12/2022) pukul 08.00 wib giliran Polsek Meral dan Mako Polairud yang mendapat kunjungan dari Kapolres, dalam kunjungannya Kapolres melakukan pengecekan kesiap siagaan anggota Polsek dalam menjalankan tugas penjagaan mako.

“Sidak ini untuk mengecek kesiapan anggota agar mereka selalu siap dalam menjalankan tugas, karena sudah tidak menjadi rahasia lagi kita menjadi sasaran teror,” terang Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano, S.I.K, S.H.

"Setelah kejadian bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Polda Jabar, saya perintahkan anggota untuk selektif terhadap tamu yang datang lakukan penjagaan Mako dengan ketat sesuai SOP" ujar Kapolres Karimun, AKBP Tony Pantano, S.I.K, S.H. 

Kapolres didampingi ADC juga melalukan pengecekan dan kontrol ruang penjagaan dan buku-buku register penjagaan Polsek jajaran, mengecek ruang Reskrim, Kamar mandi dan ruang tahanan serta kesiap siagaan apabila terjadi teror di Polsek tersebut.

Kapolres juga memberikan arahan kepada anggota di setiap Polsek agar selalu menjaga kekompakan dan menjalin komunikasi bawahan dengan atasan agar dalam bertugas tercipta situasi kerja yang nyaman dan rukun.



Humas Polres Karimun



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA