Kedatangan H. Nurdin Basirun Disambut Masyarakat Dan Tokoh Kecamatan Selayar

Keprinews.com, Lingga - Mantan Gubernur Kepri , H Nurdin Basirun atau yang akrab di sapa Bang Den, melakukan perjalanan kunjungan dalam rangka bersilaturahmi bersama masyarakat di berapa pulau, desa dan kecamatan di Kabupaten Lingga.

Foto : Sambutan H . Nurdin Basirun Di Desa penuba kecamatan selayar (Dok Awalludin)

Tepatnya pada Selasa (11/10/2022) Sekira pukul 10.15 wib , melakukan kunjungan ke kecamatan selayar. Kedatangan mantan gubernur Kepulauan Riau beserta rombongan itupun di sambut antusias oleh masyarakat kecamatan selayar.

Sesampai di Desa Penuba H.Nurdin Basirun di dampingi Kepala desa se Kecamatan selayar , pengurus masjid At - taqwa , mantan anggota DPRD kabupaten lingga Dr, H Zakaria dan Ketua Korwil Himpunan melayu raya Zuhardi dan beberapa tokoh meninjau proses kelanjutan pembangunan Masjid At-taqwa yang terletak di Jln Merdeka Desa penuba.

Setelah meninjau pembangunan masjid At-Taqwa H . Nurdin Basirun pun bersilaturahmi bertatap muka dengan beberapa tokoh agama , tokoh masyarakat dan pemuda kecamatan selayar.

Dalam silaturahmi itu, H.Nurdin Basirun pun mengucap kan terimakasih atas sambutan terhadap dirinya beserta rombongan oleh masyarakat Kecamatan selayar.

"Alhamdulillah atas izin Allah pada hari ini saya dapat berkesempatan kembali bertatap muka untuk bersilaturahmi bersama kepada bapak-bapak semua , orang tua saya serta masyarakat Kecamatan Selayar," ucapnya.

" Manusia tidak akan pernah lepas dari kesalahan dan dosa hal ini tentunya dapat menyebabkan suatu hubungan menjadi terputus ,untuk itu saya datang ini untuk menyambungkan tali silaturahim yang sudah lama terputus," tambahnya.

Nurdin Basirun pun mengaku merasa terharu atas sambutan dari masyarakat Kecamatan selayar , untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada bapak , ibu semuanya semoga Allah membalas segala perbuatan bapak,ibu semua ,aamin," tutup H. Nurdin Basirun.





Awalludin

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA