Satpomau Lanud Hang Nadim Adakan Operasi Bulan Disiplin

operasi penertiban bagi para pengguna layanan Bandara Hang Nadim di jalan utama arah pintu masuk bandara(foto:ist) 

Keprinews.com
, Batam-Satuan Polisi Militer Angkatan Udara (Satpomau) Lanud Hang Nadim melaksanakan operasi penertiban bagi para pengguna layanan Bandara Hang Nadim di jalan utama arah pintu masuk bandara ( Rabu, 16/03/22)

 Operasi penertiban didasarkan pada Telegram Rahasia (TR) dari Komando Atas (Kotas) ke Komandan Lanud (Danlanud) Hang Nadim Letkol Pnb Iwan Setiawan, S.A.P. Selanjutnya Danlanud memerintahkan Dansatpom Lanud Hang Nadim Kapten Pom Hendrik Yoneska, S.S.T. HAN untuk menindaklanjuti perintah tersebut.

“Operasi penertiban ini dilaksanakan berdasarkan perintah dari kotas, kami tidak bisa dan tidak mungkin melaksanakan kegiatan tanpa ada perintah atau instruksi dari pimpinan” kata Iwan Setiawan.

 Secara garis besar, kegiatan Operasi Bulan Disiplin dilaksanakan dalam rangka menyambut peringatan HUT ke-76 TNI Angkatan Udara yang jatuh pada tanggal 9 April 2022 mendatang.

Informasi yang diperoleh dari Kapten Pom Hendrik selaku Komandan Operasi Bulan Disiplin di lokasi menyampaikan selain penertiban surat-surat kendaraan (STNK), SIM juga dilakukan pemeriksaan barang bawaan.

“Dalam Operasi Bulan Disiplin, kami bekerjasama dan melibatkan rekan-rekan dari Polsek Bandara dan Avsec Bandara Hang Nadim.” Kata Kapten lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 2012.

Lebih Lanjut Hendrik mengatakan, “ selain pemeriksaan surat-surat kelengkapan kendaraan, kami juga fokus pada pemeriksaan barang-barang bawaan untuk mengantisipasi adanya peredaran Narkoba yang melalui bandara Hang Nadim serta pembawaan senjata tajam maupun senjata api secara ilegal”

“Kegiatan semacam ini akan kami laksanakan secara rutin untuk menertibkan semua kegiatan yang berlangsung di Bandara Hang Nadim” pungkas Hendrik. 


Editor:ana

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA