MTQ Ke - IX Tahun 2022 , Munculkan Generasi Qurani Yang Berkualitas

Para juara  Musabaqoh Tilawatil Qur'an ke - IX Tahun 2022 tingkat kabupaten lingga Terima tropi juara(foto:awalludin) 

Keprinews.com
, Lingga - Rangkaian perhelatan Musabaqoh Tilawatil Qur'an ke - IX Tahun 2022 tingkat kabupaten lingga di Kecamatan Singkep pesisir sukses di laksanakan dan menghasilkan generasi Qurani yang berkualitas.

Perhelatan MTQ tersebut di tutup secara resmi oleh kepala Kantor Kementerian agama Kabupaten lingga Bapak H.Muhammad Nasir ,S.Ag.MH, Pada Jum'at (25/03/2022) malam.

Acara yang di ikuti sebanyak 13 Kecamatan tersebut , melahirkan Qori dan Qoriah , Hafizh dan Hafizah terbaik dan berkualitas yang nantinya akan mewakili Kabupaten Lingga di MTQ tingkat Provinsi Kepulauan Riau yang akan di gelar di kabupaten Anambas pada bulan Juni mendatang tentunya melalui proses training center yang akan di lakukan Pemerintah daerah.

Keputusan dewan hakim sebagaimana tercantum pada lampiran keputusan berlaku sejak tanggal ditetapkan 24 Maret 2022 di Kecamatan Singkep pesisir , dewan hakim musabaqah Tilawatil Qur'an MTQ Ke-IX tingkat kabupaten tahun 2022 menetapkan.

Berdasarkan hasil skor yang didapatkan Juara 1 diraih Kecamatan Singkep barat dengan jumlah 76 poin, sedangkan di posisi ke 2 diraih Kecamatan Singkep dengan jumlah 61 poin, di posisi ke 3 Kecamatan Lingga dengan jumlah 52 poin, posisi ke 4 Kecamatan Singkep Selatan dengan jumlah 24 poin, posisi Ke 5 Kecamatan Selayar dengan jumlah 19 poin, Posisi ke 6 Kecamatan Singkep pesisir dengan jumlah 13 poin, posisi ke 7 Kecamatan kepulauan Polsek dengan jumlah 11 poin , posisi ke 8 Kecamatan katang bidare dan Kecamatan temiang pesisir dengan jumlah berjumlah 8 poin, posisi ke 9 Kecamatan Bakung serumpun , kecamatan senayang dengan jumlah 5 poin, 4 poin dan posisi ke 10 Kecamatan Lingga Timur dengan jumlah 1 poin.





Awalludin

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA