HUT HKGB: Kapolsek Bulang Dampingi Ketua Bhayangkari Polda Kepri Bhakti sosial

Foto:ist
Keprinews.com,Batam – Kapolsek Bulang Ipda Walter Nainggolan, SH Dampingi Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Kepulauan Riau Ny. Sinche Aris Budiman beserta Ketua Bhayangkari Cabang Kota Barelang Ny. Daisy Yos Guntur serta Bhayangkari PJU Polda Kepri Melaksanakan Bakti Sosial Dalam Rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke - 69 Tahun 2021. Senin (23/08/2021)
Kapolsek Bulang Dampingi ketua Bhayangkari Polda Kepri 
Bertempat di Gedung Yayasan Vihara Samudra Bhakti Kel P Buluh Kec.Bulang, Ketua Bhayangkari Daerah Kepulauan Riau Ny. Sinche Aris Budiman Beserta Rombongan membagikan Paket Sembako sebanyak 60 Paket yang diberikan kepada Tenaga Kesehatan Puskesmas Bulang di Kelurahan Pulau Buluh Kecamatan Bulang. 

Kegiatan ini di selenggarakan dalam rangka hari memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari. Di mana masing-masing wilayah melaksanakan kegiatan dalam bentuk sosial. Seluruh kegiatan dipastikan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Selain memberikan bantuan, Ketua Bhayangkari Daerah Kepulauan Riau Ny. Sinche Aris Budiman menyampaikan himbauan kepada seluruh masyarakat agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan.

Mari kita sama-sama mendukung Pemerintah yang masih gencar-gencarnya memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di Indonesia khususnya diwilayah Khususnya Kota Batam, dengan tetap melaksanakan 5M. (Humas)


Editor:ana



Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA