Propam Polres Natuna Patroli Tempat Hiburan Malam

Keprinews.com.Natuna–Menindak lanjuti perintah Kadiv Propam Polri, Propam Polres Natuna laksanakan patroli di beberapa tempat hiburan malam di wilayah hukum Polres Natuna terkait penegakkan disiplin larangan bagi anggota Polri yang memasuki tempat hiburan malam, Senin malam (01/03/2021).

(Foto:ist)
Kadiv Propam Polri melarang setiap polisi masuk ke tempat hiburan usai Bripka CS melakukan aksi di kafe di Jakarta Barat. Tidak hanya itu, Propam Polri juga akan menertibkan polisi yang minum minuman keras dan penyalahgunakan narkoba.

Berdasarkan surat telegram Kapolri ST/396/II/HUK.7.1/2021 perihal terjadinya insenden penembakan di cengkareng yang di lakukan oleh Oknum Anggota Polsek Kali Deras Jakarta Barat, kemudian perintah Kadiv Propam Polri kepada para Kabid Propam jajaran untuk dapat melaksanakan penindakan terhadap anggota Polri yang memasuki Tempat Hiburan dan selanjutnya perintah lisan dari Kabid Propam Polda Kepri pada hari Kamis tanggal 25 Februari 2021 kepada seluruh jajaran Propam Polres untuk melaksanakan pemantauan dan pengawasan terhadap anggota polri di tempat hiburan malam yang ada di wilayah masing-masing.

Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian, S.I.K., M.Si melalui melalui Kasi Propam Polres Natuna IPDA Fadli, SH mengatakan akan melakukan penertiban terhadap langgota Polri yang memasuki tempat hiburan malam dan meminum minuman keras, apalagi sampe penyalahgunaan narkoba.

“Akan kita tindak tegas terhadap personel yang masuk tempat hiburan malam kecuali anggota polri yang sedang melaksanakan tugas Kepolisian”, terang Kasi Propam Polres Natuna.

“Memasuki tempat hiburan, membekingi tempat hiburan sangsinya kode etik dan disiplin dalam hal memasuki tempat yang dapat mencoreng kehormatan atau martabat kepolisian dikenakan disipilin sesuai dengan pasal 6 huruf V PPRI nomor 2 tahun 2003, Tentang peraturan disiplin anggota polri”, tutup Ipda Fadhli, SH.(Ilham)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA