Jalin Tali Asih Terhadap Sesama Himpunan Melayu Raya, Karang Taruna dan Relawan Galang Dana

Keprinews.com , Lingga - Ketua Melayu raya kecamatan Selayar ,Persatuan pemuda tempat Kabupaten Lingga (PERAPAT), Perwakilan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dan ketua karang taruna desa penuba melakukan kegiatan bakti sosial , penggalangan dana di jalan merdeka desa penuba , kecamatan selayar. Pada, Rabu (03/03/2021) 13.00 wib.

(Foto:ist)
Penggalan dana ini kembali terlaksana sebagai bentuk kepedulian kepada bapak. Basnian (38) warga kampung sebilek , desa selayar penderita Penyakit hernia,

Melalu Pres Release yang di terima Keprinews.com pada pukul 15.39 wib , melalui pesan WhatsApp grub, Ketua Karang Taruna Penuba. Haidir yang akrab disapa "iling" mengatakan, penggalangan dana ini merupakan bentuk kepedulian Karang Taruna , Melayu raya dan relawan terhadap masyarakat yang sedang membutuhkan biaya pengobatan dan oprasi, bapak Basnian warga kampung sebilk, Desa Selayar , kecamatan Selayar, Kabupaten lingga ,yang mengidap penyakit Hernia " ungkap Haidir

Yuhelmi salah satu staf dari Puskesmas penuba yang juga selaku Korbid kesehatan Melayu raya kecamatan Selayar ,saat di konfirmasi melalui telpon seluler menjelaskan kepada wartawan, 

"Bapak Basnian ini pada Senin kemarin telah kita rujuk dan sudah menjalani operasi di Rumah sakit umum provinsi (RSUP) kota tanjung pinang, karena keterbatasan anggaran hari ini berkat kerja sama karang taruna dan rekan - rekan relawan melakukan penggalangan kepada para donatur dan alhamdulillah terkumpul berjumlah Rp 3,272,000 ( Tiga juta dua ratus tujuh puluh dua ribu rupiah )" kata Helmi

Ketua himpunan melayu raya kecamatan Selayar Miswar juga menyampaikan,

“Apa yang kami lakukan bersama hari ini dengan para relawan adalah dalam upaya dan Ikhtiar untuk membantu biaya operasi hernia bapak Basnian. Dan hari ini dana tersebut sudah kami serahkan kepada pihak perwakilan keluarga , semoga dengan bantuan ini dapat meringankan beban keluarga" jelas Miswar.



Editor : Awalludin

Sumber dan penulis : Efendi

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA