Delapan Anggota AJOI Natuna Lulus UKW

UKW yang digelar oleh Universitas Pembangunan Nasional (UPN) "Veteran" Yogyakara, di Hotel Aston Batam

Keprinews.com
.Natuna- Selama dua hari mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar oleh Universitas Pembangunan Nasional (UPN) "Veteran" Yogyakara, di Hotel Aston Batam, Juma't, 19 Maret 2021 kemarin, delapan wartawan dari Aliansi Jurnalistik Online Indonesai (AJOI) Natuna, dinyatakan lulus.

Sebelumnya, seluruh wartawan AJOI Natuna, telah diberi pembekalan selama satu bulan penuh oleh Pimpinan Redaksi (Pimpred) Harianmetropolitan.co.id, Rianto Sianipar, dengan didampingi Redakaturnya, Sarwanto.


Rian berpesan kepada peserta yang lulus UKW, agar terus belajar serta mematuhi Kode Etik Jurnalistik (KEJ).

"Jaga nama baik UPN "Veteran" Yogyakarta yang sudah memberikan kepercayaan kepada kawan-kawan" ucap Rian kepada media ini. Minggu, 21 Maret 2021.

Pada acara penutupan UKW yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 Maret 2021 malam, Ketua Direktur UKW, Susi Lastuti, berujar peserta UKW yang dinyatakan kompeten agar dapat menjadi corong masyarakat serta menjaga profesionalisme sebagai wartawan dan melaksanakan tugas-tugas jurnalistik dan menjunjung tinggi KEJ. 

"Untuk teman-teman peserta UKW, jaga sikap dan etikad serta profesional menjalankan tugas jurnalistik anda, baik yang belum kompeten tetap belajar dan semangat, " pungkasnya.(Ilham)

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA