Foto: ketua LKPI Kepri |
Keprinews.com, Lingga - Minyak tumpah akibat tenggelamnya Kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak milik Edi Gibson, Bunker BBM di Sungai Buluh Kecamatan Singkep Barat Kabupaten Lingga Pada Kamis (21/05/2020) Lalu membuat Ketua LKPI Kepri, Rudi Susanto angkat bicara.
Rudi meminta kepada instansi terkait segera turun membantu para nelayan yang terdampak tumpahan minyak pada hasil tangkapan Ikan di laut, untuk segera dicarikan solusinya, apalagi ditengah sulitnya ekonomi menghadapi wabah Covid19 ini.
“Saya minta pihak yang bertanggungjawab dalam hal ini segera turun tangan dan mencari solusi atas tumpahan minyak di laut yang berdampak pada mata pencaharian Nelayan,”terangnya kepada Keprinews
"Menurutnya, Kapal yang tenggelam tersebut yang membawa muatan Bahan bakar minyak BBM Solar sekitar 500-600 Ton dan Karena Kapal tenggelam, Minyak ikut tumpah mencemari laut hingga ke Pantai sehingga Sangat terlihat Dampak kepada nelayan karna terdampak tangkapan di Kelong", Jelasnya
“Tumpahan Minyak BBM ini sangat merugikan Nelayan karena di daerah sana sangat banyak kelong bilis milik nelayan, “paparnya Kepada Keprinews
"Rudi meminta dengan segera, Instansi terkait segera memberikan solusi agar masyarakat bisa tenang mencari nafkah" Tegasnya
“Pencemaran lingkungan ,tebal nya minyak menyelimuti air laut bahkan sampai kepantai hingga kelong-kelong tengah laut, untuk jumlah Kelong atau Nelayan yang terkena imbasnya sangat banyak sampai saat ini belum ada evaluasi,”tutupnya.
(LKPIKepri/Awalludin)