Karo SDM Polda Kepri Pimpin Pembacaan Putusan Rekrutmen Proaktif Bintara Polri T.A. 2020.

Karo SDM Polda Kepri Kombes Pol Djoko Susilo, SIK., SH.pimpin pembacaan putusan Rekrutmen Proaktif Bintara Polri T.A. 2020(humas)
Keprinews.com, Batam-Sesuai rilis yang kita terima dari Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Harry Goldenhardt S., S.IK., M.Si tentang Karo SDM Polda Kepri pimpin pembacaan putusan Rekrutmen Proaktif Bintara Polri T.A. 2020.

Bahwasanya Sebanyak 20 Peserta terdiri dari 17 orang pria dan 3 orang wanita dinyatakan memenuhi syarat pada Rekrutmen Proaktif Bintara Polri T.A. 2020. Dan untuk selanjutnya dapat mengikuti pembinaan dan latihan. Pelaksanaan pembacaan keputusan tersebut berlangsung pada Jumat, Bertempat di gedung lancang kuning Polda Kepri pada tanggal 27 Desember 2019.

Keputusan tersebut Berdasarkan Surat Kapolri Nomor : B/7571/XII/DIK.2.1/2019/SSDM, tanggal 23 Desember 2019. Dari jumlah 23 peserta yang mengikuti Rekrutmen Proaktif Bintara Polri T.A. 2020 hingga pada putusan ini, dan yang dinyatakan memenuhi syarat sebanyak 20 peserta dan belum memenuhi syarat sebanyak 3 orang peserta. Kepada peserta yang belum memenuhi syarat agar lebih mempersiapkan diri untuk mencoba pada penerimaan yang akan datang jelas Karo SDM Polda Kepri Kombes Pol Djoko Susilo, SIK., SH.

Selanjutnya Kepada peserta yang terpilih, siapkan diri kalian untuk mengikuti program pembinaan dan latihan sehingga lebih siap dalam mengikuti tahapan seleksi, kepada peserta yang gugur agar tidak berkecil hati maupun menyerah" imbuh Karo SDM.

Dalam kegiatan Pembacaan Putusan Rekrutmen Proaktif Bintara Polri T.A. 2020 tersebut dihadiri oleh Karo SDM Polda Kepri Kombes Pol Djoko Susilo, SIK., SH., Kabiddokkes Polda Kepri, Pengawas Eksternal, Pengawas Internal Kabagdalpers Biro SDM Polda Kepri, Kasubbag diapers Bagdalpers Biro SDM Polda Kepri dan para personil biro SDM Polda Kepri.(red/humas)

Editor:ana

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA