BP Batam-Montigo Trail Run 2018 Di Ikuti 12 Negara

Peserta BP Batam Montigo Trail Run 2018 mengambil Race Pack Collection untuk lomba yang akan digelar Minggu (5/8/2018 

  Keprinews.com,Ratusan peserta dari 12 negara yang mengikuti BP Batam-Montigo Trail Run 2018, akan menempuh rute sejauh 10 Kilometer, hari Minggu (5/8/2018) besok.

 Ketua Panitia BP Batam-Montigo Trail Run 2018, Yoyok Firmanto mengatakan, peserta juga akan melalui hala rintang seperti trek beraspal, trek berbatu, trek berpasir, masuk hutan, semak-semak, naik-turun bukit dan masuk perkebunan. Namun yang menarik, peserta juga akan disuguhkan objek-objek wisata menawan di Nongsa, Kota Batam seperti Kampung Tua, pantai Bale-bale, bukit Aladin dan Kebun Raya.

"Tujuan kita juga sambil memperkenalkan keindahan pariwisata yang ada di Nongsa. Nantinya peserta akan melewati kawasan kampung tua, pantai bale-bale, bukit Aladin, dan kebun raya," katanya, Sabtu (4/8/2018). BP Batam-Montigo Trail Run 2018 akan mengambil start dan finish di Montigo "Start dari Montigo dan finis kita harapkan bisa kembali kemontigo pukul 18.00 Wib sore biar nampak sunset," ujar Yoyok. Peserta BP Batam-Montigo Trail Run 2018 yang telah mendaftar diantaranya berasal dari Amerika, Inggris, Swedia, Turki, Jepang, Singapura, Malaysia, Filipina, Srilangka, Afrika Selatan, India dan Indonesia. Berdasarkan data panitia, sebanyak 275 peserta telah mendaftar hingga hari penutupan Jumat (3/8/2018).

 Lomba berskala internasional ini juga dimeriahkan oleh penampilan kolaborasi band lokal dan performa Disc Jockey (DJ). "Seluruh peserta juga disiapkan makanan sajian tradisional sampai hidangan yang disajikan koki terbaik kami," ujarnya. Sherly, seorang peserta mengatakan, ia berharap bisa sukses pada BP Batam-Montigo Trail Run 2018 ini. Sherly mengincar hadiah menginap di Montigo. Sherly mengaku dirinya tidak sendirian namun ramai-ramai mendaftarkan dengan teman-temannya. "Harus menang, kami sudah ramai-ramai mendaftar jadi kalau bisa semua memang, trus dapat hadiah nginep di Montigo," ujar Sherly diiringi gelak tawa. juga berharap lomba tersebut bisa menjadi agenda tahunan di Kota Batam.

  "Soalnya selain menyehatkan, acara ini juga sambil memperkenalkan pariwisata yang bagus-bagus di Batam ke negara luar," ucapnya.

  • sumber;Tribun
  • editor:mns

Subscribe to receive free email updates:

DUKUNGAN TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak dari semua perjuangan bangsa Indonesia. Proklamasi kemerdekaan mendapatkan sambutan yang luar biasa dan dukungan yang spontan dari segenap penjuru tanah air. Dinding-dinding rumah dan bangunan, pagar-pagar tembok, gerbong-gerbong kereta api, dan apa saja, penuh dengan tulisan merah “MERDEKA ATAU MATI.” Juga tulisan “SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA.” Maklumat Pemerintah tanggal 31 Agustus 1945 telah menetapkan Pekik Perjuangan “MERDEKA”sebagai salam nasional yang berlaku mulai tanggal 1 September 1945. Caranya dengan mengangkat tangan setinggi bahu, telapak tangan menghadap ke muka, dan bersamaan dengan itu memekikkan “Merdeka”. Pekik “Merdeka” menggema di mana-mana di seluruh wilayah Indonesia.KEPRINEWS.COM-MEDIA AKTUAL DAN TERPERCAYA